30 Januari 2011

Jangan Tepuk Aku

Hati-Hati menepuk pundak supir taksi di JKT

PLS BE CAREFULLL
Ini Email dari teman tetangga.


Kejadian ini terjadi hari Senin lalu, sebut saja namanya, Lola. Karena ada
kerjaan yang tidak bisa ditinggal, Lola harus bekerja sampai larut malam
dikantornya.

Ketika ingin pulang Lola menyetop taksi untuk
mengantarnya pulang.

"Kebon Jeruk ya Pak"

Sopir taksi itu hanya menggangguk, selama perjalanan
tidak terjadi
percakapan antara Lola dan Sopir Taksi, mungkin Lola
merasa capek
karena bekerja sampai larut malam.

20 menit lamanya keheningan terjadi, tiba-tiba Lola
ingat bahwa uang
yang dibawanya kurang untuk membayar ongkos taksi. Lola lalu menepuk
pundak Sopir taksi dengan maksud berhenti dulu
didepan untuk
mengambil uang di ATM.
Tapi tiba2 setelah pundaknya ditepuk oleh Lola Sopir taksi itu secara
membabi buta membanting setirnya kekanan kemudian
kekiri sambil
berteriak secara histeris, sampai akhirnya taksi itu menabrak sebuah pohon.
Untung Lola dan Sopir Taksinya tidak mengalami luka yang cukup parah.
Sopir Taksi itu kemudian meminta maaf kepada Lola
"Maaf ya Bu, Ibu nggak apa-apa? Ibu sih make nepuk pundak saya,kagetnya
setengah mati bu!!"
"Lho, masa sih ditepuk pundaknya aja kaget??"
"Soalnya ini hari pertama saya jadi sopir Taksi, Bu"
"Emangnya pekerjaan bapak sebelumnya apa??"
"Selama 20 tahun saya jadi SOPIR MOBIL JENAZAH"

0 komentar:

AKU DAN SISWOYO

AKU DAN SISWOYO
Aku dan Sis tahun 1983, waktu pertama kali melakukan penelitian orangutan, Dia meninggal saat melahirkan anak, terlulu sering melahirkan. Biasanya orangutan, jarak kelahiran anak yang satu dengan yang lain 5-7 tahun. Tapi Sis kurang dari 4 tahun. Maklum setiap harii di Camp, badan subur dan jantanpun sering menaksirnya. Saat melahirkan ari-arinya ketinggalan, terinfeksi setelah ditemukan sudah koma. Siswoyo punya anak 3, Siswi, Simon dan Sugarjito.